Jumat, 14 Februari 2014

Pengertian Arsitektur

        Arsitektur adalah seni dan ilmu dalam merancang bangunan. Dalam artian yang lebih luas, arsitektur mencakup merancang dan membangun keseluruhan lingkungan binaan, mulai dari level makro yaituperencanaan kota, perencanaan perkotaan, arsitektur lansekap, hingga ke level mikro yaitu desain bangunan, desain parabot dan desain produk. Arsitektur juga merujuk kepada hasil-hasil proses perancangan tersebut.


Pengertian Lingkungan
      Lingkungan adalah kombinasi antara kondisi fisik yang mencakup keadaan sumber daya alam seperti tanah, air, energi surya, mineral, serta flora dan fauna yang tumbuh di atas tanah maupun di dalam lautan, dengan kelembagaan yang meliputi ciptaan manusia seperti keputusan bagaimana menggunakan lingkungan fisik tersebut.
     Bagi sebagian besar orang, waktu mereka dihabiskan untuk terlibat dalam organisasi baik formal maupun informal. Sejak kita memasuki masa sekolah hingga hidup bermasyarakat, tentunya banyak sekali kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti, seperti kelompok paduan suara, tim olahraga, kelosmpok musik atau drama, organisasi keagamaan di lingkungan tempat tinggal, atau juga bisnis. 
     Organisasi formal merupakan sistem tugas, hubungan, wewenang, tanggung jawab, dan pertanggung jawaban yang dirancang oleh manajemen agar pekerjaan dapat dilakukan. Sedangkan organisasi informal adalah suatu hubungan jaringan pribadi dan sosial yang mungkin tidak dilakukan atas dasar hubungan wewenang formal. Organisasi informal dapat terbentuk di dalam perusahaan karena adanya interaksi antar karyawan, contohnya kelompok arisan pada suatu kantor. Organisasi informal muncul karena adanya kebutuhan pribadi dan kelompok dalam suatu organisasi. 
     Organisasi formal merupakan sistem tugas, hubungan, wewenang, tanggung jawab, dan pertanggung jawaban yang dirancang oleh manajemen agar pekerjaan dapat dilakukan. Sedangkan organisasi informal adalah suatu hubungan jaringan pribadi dan sosial yang mungkin tidak dilakukan atas dasar hubungan wewenang formal. Organisasi informal dapat terbentuk di dalam perusahaan karena adanya interaksi antar karyawan, contohnya kelompok arisan pada suatu kantor. Organisasi informal muncul karena adanya kebutuhan pribadi dan kelompok dalam suatu organisasi. 
Kepedulian Arsitektur terhadap Lingkungan salah satunya dengan pembuatan Green Roof

Apa itu Green Roof ? Atap hijau (green roof) adalah atap sebuah bangunan yang sebagian atau seluruhnya ditutupi dengan vegetasi dan media tumbuh, ditanam di atas membran anti air. Ini juga termasuk lapisan tambahan seperti penghalang akar dan drainase sebagai sistem irigasi. (Penggunaan “hijau” mengacu pada tren yang berkembang secara ramah lingkungan dan tidak mengacu pada atap yang hanya berwarna hijau)
Istilah green roof juga dapat digunakan untuk menunjukkan atap yang menggunakan beberapa bentuk “teknologi hijau”, seperti atap dingin, atap dengan kolektor panas matahari atau modul fotovoltaik. Green roof juga disebut sebagai eco-roof, oikosteges, atap tumbuhan, dan atap hidup.
 
 
Terdapat 2 jenis Green Roof
ü  Atap intensif (intensive roof): lebih tebal dan dapat mendukung berbagai tanaman yang lebih luas tetapi lebih berat dan memerlukan perawatan lebih.
ü  Atap yang luas(extensive green roof): media tanam (tanah) yang dangkal, dan tanaman yang digunakan adalah tanaman hias ringan. Taman atap ini mempunyai skala bangunan yang ringan dan sempit sehingga banyak digunakan pada bagian rumah yang tidak terlalu luas seperti garasi, atap rumah, teras, atau dinding.
 

Cara Pembuatan Green Roof
Sebelum membuat Green Roof ( Atap Hijau ), pertimbangkan dulu konstruksi atap bangunan. Apakah memang didesain untuk mendukung beban media tanam berupa tanah dan pepohonan yang akan ditanam di atasnya atau tidak. Dikarenakan, taman diatas atap (roof garden) harus didukung struktur dan konstruksi atap yang kuat.
Untuk media tanam, komposisinya harus ringan namun memiliki kemampuan menyediakan zat hara dan kelembaban. Misalnya, dengan mencampurkan pasir dengan serutan kayu ditambah lapisan kulit pinus serta pupuk. Kedalaman media tanam untuk rumput membutuhkan 20 sampai 30 sentimeter, begitu juga tanaman penutup. Sementara itu, semak dan pohon kecil membutuhkan kedalaman 60-105 sentimeter. Pohon besar perlu kedalaman hampir 2 meter.
         Kontruksi Green Roof



Melapisi dengan water proofing. Biarkan selama sehari sampai benar-benar kering, Aci, yaitu penambahan lapisan semen, membutuhkan pengeringan selama sehari, Beri lapisan penahan air (drainage cell) dan lapisan penahan tanah (geotextile).
Hamparan diberi tanah dan siap ditanami tumbuhan. Penanaman diawali rumput, semak, perdu baru tanaman pohon. Untuk mencegah kerusakan lapisan kedap air (water proof layer), lapisan penahan harus ditambah agar akar tanaman tidak merusak lapisan kedap air dan beton di bawahnya, dan tidak ketinggalan membuat pembuangan air.
            Karena atap rentan mengalami kebocoran, jadi harus dibuat saluran pembuangan air yang dilengkapi dengan filter sehingga air yang mengalir ke bawah tidak membawa serta butiran tanah yang bisa menyumbat saluran pembuangan air.  Untuk mencegah kerusakan pada lapisan kedap air, maka perlu ditambah lapisan penahan air agar akar tanaman tidak merusak lapisan kedap air tersebut.
Air hasil pembuangan juga dapat dimanfaatkan sebagai penyiram tanaman



Untuk memilih tanaman yang pas juga ada strategi sendiri. Berikut tipsnya:
*Ciri tanaman
- Tahan terhadap sinar matahari langsung (tanaman panas), Hal ini penting diperhatikan mengingat lokasi pertumbuhan tanaman akan memiliki jarak yang lebih dekat dengan matahari dibandingkan taman biasa.

- Hindari tanaman berakar menghujam ke bawah seperti palem. Pilihlah yang memiliki akar menyebar dan pertumbuhannya lamban, Contoh: pohon pagoda.
- Memiliki pertumbuhan bunga yang sering/rajin berbunga, Contoh, mawar, melati, tapak dara, bougainville.
- Memiliki percabangan yang banyak untuk menciptakan bentuk yang agak rimbun. Contoh: pohon pagoda, kamboja.
* Jenis tanaman yang biasa dipakai
- Tanaman berbatang lunak, di antaranya, aracea, rulea, lili paris brasil, pandan kuning, sambang darah.

- Tanaman berbatang keras, di antaranya, bougainville, kamboja.
- Tanaman berbunga, di antaranya, mawar, melati.
Keuntungan dari Green roof antara lain adalah:
1.   Mengurangi panas (dengan menambahkan masa dan nilai resitansi termal)
2.   Jika Green roof ditaruh dalam kaca sehingga bertindak sebagai terrarium dan penahan panas dari sinar matahari, Green roof bahkan dapat mengurangi suhu rata- rata di perkotaan selama musim kemarau.
3.   Menyerap air hujan, sehingga air tidak mudah hilang.
4.   Filter polutan dan karbon dioksida yang membantu menurunkan resiko kesehatan seperti asma.
5.   Filter logam berat agar dipisahkan dari air hujan, sehingga membuat kualitas air tetap terjaga.
6.   Membantu untuk mengisolasi bangunan dari polusi suara.
 
 







SUMBER : http://sijanggut.blogdetik.com/2013/03/20/tips-membuat-taman-di-atap-rumah/
SUMBER  : http://sidhofj.blogspot.com/2013_10_01_archive.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar